Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2018

Mengingat Kembali Pendidikan Utama Anak

Gambar
HAMPIR seluruh kaum muslimin, terutama kalangan pesantren hafal betul sebuah hadits nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam tentang tiga amalan manusia yang tidak terputus ketika seseorang mati kelak. Hadits yang dimaksud adalah “Apabila manusia meninggal dunia maka amalnya terputus darinya kecuali tiga perkara, shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shaleh yang mendo’akan orangtuanya” (HR. Muslim). Ya , menjadi orangtua adalah idaman semua orang. Itu berarti, paling tidak hampir semua orang hendak dan rindu memiliki keuturunan, berupa anak-anak yang saleh dan bermanfaat bagi banyak orang. Untuk tujuan dan orientasi mulia semacam itu, ternyata dalam Islam sudah termaktub dengan jelas apa kewajiban atau yang mesti dilakukan orangtua si anak, yaitu mendidik anak, mewujudkan pendidikan pada anak.

Kesadaran Kolektif Di Tengah Bencana

Gambar
BEBERAPA waktu lalu kita dikagetkan oleh bencana gempa di Lombok Utara dan sekitarnya di Nusa Tenggara Barat (NTB). Ya, mesti diakui bahwa diantara masalah kerap menjadi langganan negeri ini adalah bencana alam dalam berbagai bentuknya; dari tsunami, longsor, banjir, gunung berapi, macet, tabrakan, kebakaran dan sebagainya, termasuk gempa bumi yang baru saja terjadi. Korban pun nyaris tak terhitung, dari nyawa manusia, rumah warga, infrastruktur, dan sebagainya.    

Menelisik Keberagamaan Generasi Millenial

Gambar
RABU (25/7/2018) lalu Kota Cirebon kehadiran seorang dai muda Ustad Evie Effendi, yang berapa tahun terakhir mendapat respon yang begitu luas dari berbagai kalangan, terutama kalangan muda atau yang kerap dikenal sebagai generasi millenial. Dai muda asal Kota Kembang (Bandung) ini hadir sebagai narasumber pada pengajian bertema “Perjalanan Hati Menuju Tanah Suci” yang diselenggarakan atas kerjasama Islamic Center Cirebon (ICC)-DKM At-Taqwa, Biroh Umroh Cirebon, Global Wisata, WIKA, dan TDA Community Cirebon. Pada sambutannya, Kang Ahmad Yani selaku Ketua ICC sekaligus Ketua DKM At-Taqwa Cirebon menyampaikan bahwa acara yang diadakan di gedung ICC dan dihadiri 7.000-an lebih peserta beragam latar belakang ini merupakan program ICC-DKM At-Taqwa, yang didukung oleh berbagai pihak serta respon lanjutan atas usulan berbagai kalangan perihal pentingnya penguatan karakter dan moral keislaman, terutama generasi millenial yang akhir-akhir ini menghadapi berbagai tantangan yang sema