Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2023

Kontribusi Pendidikan ASEAN Bagi Perdamaian Global

Gambar
Alhamdulillah, setelah melalui proses yang cukup panjang dan melelahkan, naskah buku baru sudah disusun tuntas dan dalam proses pengeditan. Demikian informasi yang saya peroleh dari penggawa naskah yang tersusun beberapa bulan lalu ini. Tepatnya dalam sebuah group WhatsApp para penulis yang berkontribusi untuk buku ini. Buku yang rencananya berjudul "Membangun Sistem Pendidikan ASEAN Berkualitas" ini disusun dari seleksi atas ratusan artikel karya para penulis dari seluruh Indonesia, sehingga hanya memuat 40 artikel terpilih. Buku ini terdiri dari tiga bab yang disusun berdasarkan karakter dan konten tulisan. Bab I tentang Imajinasi Baru Pembelajaran Pasca Learning Loss Covid-19. Di sini diulas secara detail mengenai metode pembelajaran, manajemen pendidikan dan hal-hal yang relevan bagi kemajuan pendidikan era digital. Bab II tentang Pendidikan Karakter untuk Perdamaian Global. Di sini diulas seputar pendidikan karakter dan pentingnya perdamaian global. Bab III tentang Pera

Suatu Hari Nanti

Gambar
SUATU hari nanti, kita akan dipertemukan dengan seseorang yang benar-benar mencintai kita tanpa alasan. Tanpa dusta dan kepalsuan. Mungkin ada air mati, letih dan lelah. Namun semuanya dalam bingkai yang sama: satu jiwa. Sebab kita punya tujuan yang sama yaitu menjalankan rumah tangga dalam bingkai cinta juga berkah dari-Nya.   Suatu hari nanti, kita akan dipertemukan dengan seseorang yang membiarkan kita menjadi diri sendiri. Tanpa topeng, dan tanpa kepura-puraan. Mungkin ada saja hal keliru, salah dan dianggap buruk. Namun kita tetap optimis dan percaya akan cinta yang kita ramu, tumbuhkan dan jaga. Sebab cinta yang kita rajut adalah cinta luar biasa.  Suatu hari nanti, akan ada seseorang yang akan membuat kita yakin, bahwa ternyata, dia adalah sebaik-baik pilihan. Yang mampu membuat kita menetap, tanpa sempat berpikir untuk berpindah tempat. Dan dia itu adalah dia. Ya, dia yang halal dan menjadi bagian tak terpisahkan dari diri kita. Kita menyebutnya sebagai pasangan hidup. Satu-sat

Profesor Thomas dan AP Hasanuddin Linglung?

Gambar
"Ya. Sdh tidak taat keputusan pemerintah, eh masih minta difasilitasi tempat shalat Ied. Pemerintah pun memberi fasilitas", tulis Thomas Djamaluddin pada sebuah komentar di akun media sosial Facebook miliknya. Dan beberapa tulisan pendek atau komentar si Thomas yang lebih berbahaya karena cenderung merendahkan Muhammadiyah dan ormas atau umat Islam yang menunaikan shalat Id Fitri pada Jumat 1 Syawal 1444/21 April 2023. Selain sinis dan membabi buta, komentar dan respon si Thomas juga tidak mencerminkan ia sebagai seorang profesor yang mestinya beropini dengan basis ilmiah dan adab ilmuan.  AP Hasanuddin yang konon ASN juga mengamini ocehan si Thomas. Bahkan responnya jauh lebih fatal dan berbahaya bagi stabilitas nasional kita. Melalui akun media sosialnya, tepatnya akun Facebook: AP Hasanuddin ia melakukan ancaman pembunuhan kepada setiap warga Muhammadiyah dan siapapun yang melaksanakan shalat Id Fitri pada Jumat lalu. Dengan dalih tak berdasar alias ngawur, ia pun menantan

Memaknai Kembali Idul Fitri

Gambar
Alhamdulillah, Ramadan baru saja berlalu. Kini kita sudah memasuki bulan Syawal 1444 H. Kita mengawali Syawal tahun ini dengan shalat Idul Fitri dan rangkaian aktivitas kebaikan yang menyertainya seperti menderma pada sesama. Pada umumnya, pada momentum ini kita begitu riang menyambung silaturahim dengan keluarga, tetangga dan kolega. Saling memaafkan dan berbagi tawa, senyuman juga canda adalah aktivitas yang mengisi hari-hari kita di momentum kali ini.  Memasuki Syawal adalah awal mula kita merayakan hari raya lebaran atau Idul Fitri. Makna dan hakikat Idul Fitri sendiri paling tidak mengandung tiga arti penting. Pertama, kembali suci atau fitri. Yaitu hari asal kejadian manusia bagaikan manusia yang lahir ke dunia ini dalam keadaan suci dan bersih, tanpa membawa dosa apapun. Karena melaksanakan shaum dengan iman dan penuh perhitungan (ihtisaban) selama bulan Ramadan. Tapi syaratnya tentu terjaga yaitu menjalankan ibadah shaum itu sendiri.  Kedua, kewajiban berbuka. Merayakan Idul Fi

Pesan Lebaran Anies Baswedan

Gambar
KITA baru saja melewati rangkaian ibadah Ramadan 1444 H. Kita pun sudah memasuki bulan Syawal 1444 H. Itu pertanda kita memasuki momentum lebaran yang akrab kita sebut dengan hari raya idul fitri. Perbedaan memulai Syawal kali ini adalah khazanah yang sudah kita alami sejak lama. Para ulama lintas generasi sudah terbiasa dengan perbedaan semacam itu. Tugas kita sekarang adalah mengapresiasi perbedaan itu dengan tulus, toleran dan dewasa. Di sinilah perlunya kebijaksanaan dalam menyikapi siapapun yang berbeda dengan kita. Dan, kita sudah terbiasa dengan realitas semacam itu.  Pada momentum lebaran tahun ini, paling tidak ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Anies Baswedan selaku bakal calon presiden Indonesia untuk periode 2024-2029 melalui pemilihan presiden atau pilpres pada 14 Februari 2024 mendatang. Pesan lebaran Bang Anies atau Mas Anies sejatinya bisa kita baca dan dengar di berbagai laman media online termasuk YouTube. Semuanya bertujuan untuk memastikan lebaran berjalan pen

Menelisik Manfaat Sosial-Ekonomi ZIS

Gambar
SALAH satu dimensi penting yang masih berkaitan dengan Ramadan adalah Zakat. Bahkan para ulama menegaskan bahwa shaum wajib yang dilaksanakan pada Ramadan dan zakat merupakan dua rukun Islam yang bersaudara. Keduanya menjadi satu kesatuan yang utuh dan tidak bisa dipisahkan. Bila shaum Ramadan berdimensi spiritual-mental, maka zakat adalah ibadah yang berdimensi sosial-ekonomi. Sehingga melaksanakan keduanya secara bersamaan merupakan keniscayaan. Dalam pengertian bahwa bila kita sudah melaksanakan shaum Ramadan, maka selanjutnya kewajiban yang mesti kita tunaikan adalah membayar zakat.  Zakat, seperti juga infak dan sedekah, atau yang akrab di masyarakat kita disebut dengan ZIS, merupakan bagian dari amal ibadah yang diperintahkan oleh Allah kepada seluruh umat Islam. Perbedaan zakat, infak dan sedekah adalah terletak pada sifat wajib atau tidaknya, serta orang-orang yang berhak menerimanya. Begitu juga dengan manfaat zakat, infak dan sedekah. Zakat wajib dibayarkan oleh muslim yang m

Lebaran 2023, Lebaran Penuh Rindu

Gambar
Alhamdulillah ya Allah, hari ini Sabtu 22 April 2023 saya dan keluarga kecil bisa silaturahim secara online dengan keluarga besar di berbagai tempat di Manggarai Barat-NTT, Mataram-NTB dan Cirebon-Jawa Barat. Sebuah pertemuan penuh kehangatan. Minimal mengamini kehendak untuk bersua dengan mereka selama sekian waktu yang telah lewat.  Bahagia dan haru menyaksikan keluarga seluruhnya dalam kondisi sehat dan para keponakan masih lucu-lucu juga sebagiannya sudah menempuh pendidikan SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Walau sesekali sinyal menggoda untuk menyudahi pertemuan ini, namun semangat menyapa terus menderu. Sebuah pertemuan yang sangat berkesan dan tak terlupakan.  Sahut sapa, canda dan tawa berlangsung begitu ramai, haru dan hangat. Keakraban keluarga sangat terasa. Benar-benar terasa. Jarak memang membatasi pertemuan fisik, tapi hati terus menyatu dalam keakraban. Rindu sekali suatu saat semuanya bisa berkumpul. Mungkin butuh momentum untuk bisa berkumpul pada tempat yang sama. In

Shalat Idul Fitri Hari ini, Ratusan Warga Penuhi Halaman Gedung Dakwah Muhammadiyah Gebang Cirebon-Jawa Barat

Gambar
Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan Idul Fitri 1444 H jatuh pada Jumat 21 April 2023. Hal tersebut diikuti pula oleh seluruh pimpinan dan keluarga besar warga persyarikatan Muhammadiyah di seluruh daerah dan cabang di seluruh Indonesia juga beberapa cabang di beberapa negara di seluruh dunia.  Secara khusus di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, warga Muhammadiyah dan simpatisan mengadakan shalat idul fitri 1444 di belasan tempat, salah satunya di kompleks Gedung Dakwah Muhammadiyah Gebang yang berada di lokasi SMK Muhammadiyah Gebang, Kabupaten Cirebon. Pada acara yang dihadiri ratusan jamaah dari beberapa amal usaha dan masyarakat umum ini bertindak sebagai khotib sekaligus imam Nurhalim, S.Pd.I. Pada khutbahnya khotib menekankan perlunya meningkatkan rasa syukur kepada Allah dan peduli sekaligus empati pada sesama, baik sesama muslim maupun dengan sesama warga negara lainnya.  "Hari ini adalah momentum untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah setelah kita dilanda oleh be

Selamat Jalan Pak Guru Mustajik!

Gambar
KELUARGA besar Desa Golo Sengang, Rabu 19 April 2023 kehilangan sosok pendidik atau guru yang banyak berjasa bagi kemajuan pendidikan di desa yang berlokasi di Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, NTT ini. Pada awalnya saya tak begitu paham informasi di group WhatsApp keluarga besar: Keluarga Cereng Rantauan. Namun setelah mencari informasi kepada beberapa keluarga di kampung, ternyata betul bahwa salah satu guru di Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Nurul Fikri di Kampung Leheng, ini meninggal dunia pagi Rabu.  "Innalillahi wa inna ilaihi rooji'uun. Semoga husnul khotimah. Teringat beliau mendidik saya dulu semasa di bangku SD dulu," ungkap Imran salah satu muridnya era di MIS yang berlokasi di kampung Leheng ini. "Ya Allah, kemarin saya jumpa terakhir dengan beliau. Innalillahi wa Inna ilaihi rooji'uun. Semoga beliau husnul khotimah!," ucap tokoh muda Manggarai Barat sekaligus Tenaga Ahli DPR RI Fraksi PAN, Muhamad Salahudin.  Keponakannya juga

HZM; Pemimpi yang Memiliki N

Gambar
KEHADIRAN Haji Zaenal Muttaqin, yang akrab disapa HZM, pada dinamika politik Cirebon dan sekitarnya beberapa tahun terakhir adalah sebuah inspirasi bagi siapapun. Ia hadir mewakili generasi baru untuk zamannya, ia hadir mewakili generasi muda lokal pada jagat perpolitikan nasional. Walau demikian, ia sejatinya mewakili seluruh elemen lintas usia dalam mewujudkan harapan mereka atas negeri yang mereka cinta: Indonesia. Bahwa Indonesia tak boleh berdiam diri lalu mati kehilangan jejak. Negara ini mesti terus hidup dan berperan aktif dalam mewujudkan tujuan pendiriannya.   HZM hadir dengan segala potensi dirinya: gagasan, rekam jejak dan optimisme serta visinya. Semua itu telah menambah energi kita untuk terus berfikir dan  bertindak nyata bagi kemajuan negeri yang dihuni ratusan juta penduduk ini. Walau dari sisi harta ia sudah termasuk kategori cukup, namun ia tetap tampil sederhana dan bergaul dengan siapapun, termasuk mereka yang secara ekonomi masih papa. Dalam kesederhanaan itulah i

Tangis Haru untuk Buku "Aku, Dia & Cinta"

Gambar
Alhamdulillah, saya sangat bersyukur kepada Allah karena setelah 6 bulan menanti akhirnya buku "Aku, Dia & Cinta" terbit juga. Buku setebal 163 halaman ini merupakan antologi atau bunga rampai tulisan dari audisi kepenulisan yang diikuti oleh sekitar 60-an penulis pada Agustus hingga November 2022 lalu. Dan yang terpilih hanya 24 tulisan. Audisi ini sendiri diadakan secara terbuka dengan biaya gratis, dalam rangka wujud syukur kepada Allah atas usia saya yang kala itu genap 39 tahun. Pada 8 Agustus 2023 nanti, dalam hitungan tahun masehi usia saya genap 40 tahun. Usia yang mestinya benar-benar matang dalam banyak hal. Namun faktanya, saya belum matang, benar-benar masih bau kencur. Masih suka cengeng dan bermain ala anak-anak. Bukan hanya karena saya memang suka dengan situasi masa kecil di kampung, tapi saya memang lebih banyak bergaul dengan kalangan muda yang akrab dengan diksi cinta. Entah yang mereka maksud benar-benar cinta sejati, atau sekadar cinta hambur kata-kat

Aisyah Humaira; Bayi Aktif yang Terus Menginspirasi

Gambar
TAK terasa hari Ahad 9 April 2023 usia anak saya yang bungsu Aisyah Humaira genap berusia 3 tahun. Aisyah, demikian saya, bunda dan kedua kakaknya menyapanya, lahir pada 9 April 2020. Kala itu, Indonesia bahkan seluruh dunia dilanda bencana non alam: Covid-19. Sebuah kondisi yang mengkhawatirkan dan mencemaskan semua orang. Alhamdulillah kami sekeluarga tak ada yang kehilangan nyawa gegara bencana mematikan ini.  Saya sangat bersyukur karena perkembangan dan pertumbuhan Aisyah cukup pesat. Bila dari aspek fisik ia cenderung mengikuti fisik bundanya, tapi pengetahuannya cenderung mengikuti jejak saya. Selain suka berolahraga, ia juga suka membaca dan menggambar. Beberapa buku kedua kakaknya: Azka Syakira dan Bukhari Muhtadin kerap menjadi "korban" kreatifitasnya. Dari tulis menulis hingga menggambar banyak hal sesukanya.  Bila menelisik sisi semangat belajar, Aisyah tergolong anak yang paling aktif, terutama dalam hal belajar. Selain membaca abjad dan angka di beberapa buku, i