Anies Baswedan; Sepak Terjang dan Gagasannya


BUNG Hatta adalah seorang tokoh sekaligus pendiri bangsa yang hebat bagi Indonesia. Ia adalah pemikir sekaligus penulis kenamaan yang berjasa besar pada perjalanan bangsa ini. Kita layak belajar padanya, pada giatnya dalam menjaga tradisi literasi terutama baca dan tulis, termasuk mewariskan gagasan dan karya tulis kepada kita. Saya sedang belajar padanya. 

Terima kasih banyak saya sampaikan kepada Bang Anies Baswedan atas berkenan menerima buku saya setebal 200 halaman dan yang berjudul "Anies Baswedan; Pemimpin Ideal untuk Indonesia". Ucapan ini sengaja saya sampaikan di awal sebagai penegas bahwa buku ini hadir sebagai upaya sederhana  dalam menjaga tradisi apresiasi apa adanya. 

Buku ini merupakan bunga rampai tulisan saya seputar sepak terjang Bang Anies Baswedan selama ini termasuk saat memimpin Jakarta serta gagasannya tentang banyak hal, termasuk yang disampaikan di berbagai forum. Tentu saja dalam bingkai kemampuan saya yang sangat lemah dan terbatas dalam menjangkau sepak terjang dan gagasannya. 

Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dan niscaya. Namun demikian, perbedaan mesti menyediakan ruang bagi apresiasi objektif pada yang berbeda. Saya dan Bang Anies Baswedan tidak selalu seirama dalam berbagai hal, bahkan saya juga menyediakan catatan kaki untuknya. Tapi saya harus mengakui bahwa sosok ini adalah sosok langka. 

Berbagai gagasan dan pandangannya terhadap berbagai hal, terutama mengenai berbagai isu sekaligus dinamika kebangsaan adalah bukti nyata bahwa ia memiliki rasa cinta yang tulus pada bangsa ini. Ia selalu berupaya menjadi perekat elemen yang beragam. Itulah yang membuatnya semakin dewasa dan waras dalam menghadapi banyak hal di bangsa ini. 

Para pendiri bangsa kita adalah sosok-sosok hebat yang kaya gagasan dan berasal dari berbagai latar yang beragam. Perbedaan tak membuat mereka saling menafikan, justru saling menopang dengan tulus dan riang. Itulah yang dilakoni oleh mantan rektor Universitas Paramadina ini. Ia percaya bahwa perbedaan adalah kekayaan bangsa kita. 

Sejarah panjang bangsa kita adalah akumulasi diskursus dan pergulatan gagasan yang dimotori oleh para tokohnya. Mereka mewariskan semuanya pada kita dan perjalanan sejarah bangsa kita yang unik.  Bang Anies Baswedan sadar betul hal itu, sehingga ia terbiasa menebar gagasan dan bukan sentimen pada siapapun yang berbeda. 

Saya berpandangan bahwa buku adalah salah satu media dokumentasi yang berpengalaman dalam perjalanan sejarah manusia. Ia adalah satu bentuk karya kreatif yang menambah perjalanan bangsa ini semakin asyik untuk ditelisik. Buku ini hadir untuk menambah buku lain yang sudah tersedia untuk itu. Semoga bukunya bermanfaat dan berdampak! (*)


* Oleh: Syamsudin Kadir, Penulis Buku "Merawat Indonesia" 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Langkah dan Teknik Konseling Kelompok

Anatomi dan Klasifikasi Ayat-Ayat Al-Qur’an